Kota Bandung-Siliwanginews.net
Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) terus menunjukkan peran strategisnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Melalui sidang pleno dan sidang komisi yang digelar di Ahadiat Hotel and Bungalow, Bandung, IWAPI merancang program kerja yang berorientasi pada pemberdayaan perempuan pengusaha di Jawa Barat.
Ketua Umum IWAPI Pusat, Ir. Nita Yudhi, MBA, menegaskan bahwa organisasi ini memiliki komitmen kuat untuk membantu pemprov Jawa Barat menciptakan 600.000 perempuan pengusaha baru. “Sebanyak 98 persen anggota IWAPI bergerak di sektor UMKM. Target kami adalah mengangkat level UMKM agar menjadi penggerak utama perekonomian daerah dan nasional,” ujarnya.
Dalam sidang pleno ini, berbagai rekomendasi strategis dirumuskan untuk dibawa ke Rakernas IWAPI mendatang. Ketua DPD IWAPI Jawa Barat, Dr. Hj. Masrura Ram Idjal, SE., MBA., MSc., menyampaikan pentingnya perlindungan dan pengembangan UMKM perempuan. “Kami mendorong sinergi dengan pemerintah dan pihak swasta untuk memastikan UMKM yang dikelola perempuan mendapat akses pendanaan dan pelatihan yang memadai,” jelasnya.
Kolaborasi dengan Pemerintah dan Bank BJB
IWAPI memposisikan diri sebagai mitra strategis pemerintah dalam upaya peningkatan ekonomi. Salah satu hasil nyata adalah kerja sama dengan Bank BJB, yang menawarkan kredit usaha bunga 0 persen untuk UMKM perempuan. “Perempuan dikenal lebih bertanggung jawab dalam keuangan, dan kredit ini dirancang untuk meminimalkan risiko,” ungkap Ketua DPD IWAPI Jawa Barat.
Ketua Umum IWAPI Pusat juga menekankan pentingnya peran DPD dan DPC dalam melaksanakan program nasional. “Kami di pusat mengetuk pintu kementerian untuk mendapatkan program. Namun, pelaksanaannya ada di tangan DPD dan DPC. Ini adalah sinergi yang harus terus dijaga,” tegasnya.
Perempuan Pengusaha sebagai Inspirasi
Dalam masyarakat yang masih didominasi budaya patriarki, IWAPI berusaha menjadi inspirasi bagi perempuan. Ketua DPD IWAPI Jawa Barat telah membuktikan kepemimpinannya dengan membawa organisasi ini ke level yang lebih tinggi. “Di periode kedua ini, Ketua DPD telah menunjukkan kemajuan signifikan. Kami yakin IWAPI Jawa Barat akan menjadi pelopor pemberdayaan UMKM perempuan,” kata Ketua Umum.
Optimisme untuk Masa Depan
IWAPI optimistis mampu menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi, sejalan dengan visi nasional untuk mencapai pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen. “Perempuan adalah kunci kemajuan bangsa. Bersama IWAPI, kami tidak hanya berbisnis, tetapi juga membangun masa depan ekonomi Indonesia,” tutup Ketua Umum dengan penuh semangat.
Dengan kerja sama lintas sektor dan semangat yang tinggi, IWAPI yakin dapat merealisasikan target 600.000 perempuan pengusaha baru di Jawa Barat, menjadikan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional.
Hilman R