DESA GEDE PANGRANGO SELENGGARAKAN SOSIALISASI PERLINDUNGAN HUKUM DAN PENINGKATAN KAPASITAS PENGGIAT WISATA

DESA GEDE PANGRANGO SELENGGARAKAN SOSIALISASI PERLINDUNGAN HUKUM DAN PENINGKATAN KAPASITAS PENGGIAT WISATA

 

GEDEPANGRANGO , SILIWANGINEWS.NET ======  Pariwisata di Indonesia terus menggeliat menampakan kemajuannya, terutama destinasi wisata di daerah. Desa wisata menjadi tolok ukur kemajuan daerah dengan berbagai potensi wisatanya, wisata edukasi, wisata alam, wisata religi dan ketersediaan UMKM juga dengan produk yang beranekaragam.

Dalam menunjang desa wisata yang dapat menguatkan sektor ekonomi, perlu ditingkatkan sumberdaya manusianya agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan profesinya.

Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu desa yang memiliki pemikiran yang sangat bagus untuk penguatan kelembagaan dan tanggung jawab sebagai pemimpin kepada masyarakat penggiat pariwisata. Melalui kegiatan sosialisasi Desa Sadar Hukum dengan tema Perlindungan Hukum dan Peningkatan Kapasitas bagi Pelaku wisata, dipasilitasi tempatnya di destinasi wisata Tanakita 5 Star Camp.

Peserta yang hadir dari berbagai unsur, Pengelola wisata, pemandu wisata, karang taruna, POKDARWIS, Unsur Kecamatan, aparatur Desa, Babinsa (TNI), Babinkamtibmas (Polri) dan Penggiat Wisata di wilayah Desa Gede Pangrango, hal tersebut merupakan upaya pemerintah desa dalam pengurangan tingkat risiko kecelakaan kerja di sektor pariwisata, terutama di desa wisata Gede Pangrango pada tanggal 27 Januari 2025.

Pemerintah Desa Gede Pangrango menghadirkan Narasumber dari lembaga yang kompeten yaitu Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Elang Khatulistiwa Indonesia yang saat ini adalah LPK pertama di Indonesia yang membidangi Pelatihan Kerja bagi para pelaku wisata.

Kepala Desa Gede Pangrango yaitu Asep Badrutamam menyampaikan ” kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada para pelaku pariwisata khususnya wisata alam yang ada di wilayah kami, untuk menciptakan Desa Wisata yang memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengunjung”.

Beliau menambahkan ” Setelah Acara Sosialisasi ini segera akan kami tindaklanjuti dengan menyelenggarakan Pelatihan kerja bagi para Pengelola maupun Pemandu Wisata Alam yang mena para Pemandu Wisata mempunyai tanggung jawab yang besar karena mendampingi pengunjung untuk menikmati wisata alam yang memiliki tingkat risiko yang tinggi”

Salah satu Penggiat Wisata juga sebagai Pemandu Wisata Alam Ending Hoerudin mengungkapkan “bahwa kami selaku Pemandu Wisata Alam menyadari sangat diperlukan dan betapa pentingnya pelatihan peningkatan kapasitas pemandu, antara lain skill dalam bidang pemetaan, manajemen Risiko, mitigasi bencana, K3 dan PPGD dll untuk menunjang dan menunjang dalam tingkat kepercayaan pengunjung kepada kami guna memberikan pelayanan yang terbaik, aman dan nyaman”

Selain pelatihan bagi para pemandu yang mandiri juga mengharapkan adanya perlindungan hukum dan perlindungan kecelakaan serta kematian sebagai jaminan dalam menjalankan tugas mereka., tambahnya.

Hadir sebagai Narasumber Abby Travelers Indonesia menyampaikan ” kami sangat mengapresiasi kepada pihak pemerintah Desa Gede Pangrango yang telah melakukan langkah terbaik kepada para pelaku wisata dengan memberikan pemahaman betapa pentingnya masyarakat lokal yang selalu menjaga wilayahnya dalam sektor pariwisata, dan semoga langkah ini diikuti oleh Desa-desa lainnya agar Indonesia menghadirkan destinasi wisata kepada wisatawan asing maupun lokal yang lebih baik”

Sekertaris LPK Elang Khatulistiwa Indonesia Andi Suka menyampaikan ” kami berharap langkah berikutnya untuk segera dilakukan Pelatihan bagi para pelaku wisata guna mencetak SDM yang unggul dan menjadi unsur penting dalam menukarkan perekonomian masyarakat khususnya di sektor pariwisata”

Tidak ada kata terlambat untuk melakukan langkah terbaik.

@A.Sukandi2025

 

Martika edison siliwanginews.net