Forkopimcam Selakau Gandeng Dinas Kesehatan Luncurkan Pemberian Makanan Tambahan Bagi Balita Dan Ibu Hamil

Sambas – SILIWANGINEWS.NET ==== Koramil 06/Selakau Forkopimda Gandeng Dinas Kesehatan Kab. Sambas meluncurkan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Tinggi Protein Berbahan Pangan Lokal Untuk Balita Dan Ibu Hamil yang bertempat di Posyandu Pinang Merah, desa Parit Baru, Kec. Selakau, Kab. Sambas, Kamis (12/10).

Dilokasi, Ka. Puskesmas Selakau Ibu dr. Nurul Kasanah menyampaikan kegiatan kita hari ini berupa penimbangan balita, pengukuran tinggi badan bayi, pemeriksaan kesehatan balita, pemberian suntik, imunisasi JE,( Japanes Encephalitis), pembagian vitamin dan juga makanan tambahan berupa bubur nasi, ungkap dokter.

“Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara gratis kepada masyarakat yang memiliki anak usia 9 bulan sampai dengan 9 tahun serta melindungi balita dari kondisi stunting dengan cara diberikannya vitamin, makanan tambahan dan suntik imunisasi, ulas dokter Nurul.

Pada kesempatan yang sama Danramil 06/Selakau Lettu Inf Mistari menambahkan penekanan khusus kepada kader-kader Posyandu agar lebih proaktif memberikan pendampingan kepada ibu hamil yang mengalami Kekurangan Energi Kronis (KEK) serta balita kurang gizi sebagai sasaran utama dalam pemberian makanan tambahan lokal berprotein tinggi, tambahnya.

“Hal yang diharapkan akan menjadi proteksi awal dalam mencegah stunting. Posyandu harus terus diperhatikan, jangan lagi ada Posyandu yang tidak terurus, sebab Posyandu merupakan fokus utama yang terintegrasi dalam menangani berbagai persoalan sosial dasar termasuk kesehatan, yang menjadi prioritas”, jelasnya juga.

Danramil juga mengajak para Kader Posyandu untuk lebih rajin lagi berkunjung dan menghidupkan Posyandu, kita sudah melaunching pemberian bantuan bahan pangan bergizi untuk anak berisiko stunting yang isinya beras, kacang hijau, telur dan lain-lain, disusul dengan program pemberian tablet tambah darah untuk remaja putri. “Hari ini, kembali kita akan meluncurkan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Tinggi Protein Berbahan Pangan Lokal Untuk Balita Dan Ibu Hamil,” ulas Danramil.

“Program ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Sambas untuk terus menekan angka risiko stunting, berupa intervensi langsung selama 90 hari pada Ibu Hamil Kekurangan Energi Kronik (KEK) serta balita dengan gizi buruk. Harapannya, Ibu hamil yang diintervensi tidak melahirkan bayi stunting, atau balita gizi buruk bisa mengalami perbaikan, pungkas Danramil mengakhiri.

HASTO SILIWANGINEWS.NET

Martika Edison.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan