Hendrajoni Kelabakan Jelaskan Strategi Peningkatan Pembangunan dan Rehabilitasi Irigasi di Debat Publik TVRI
Pesisir Selatan- SILIWANGINEWS.NET === Dalam debat publik calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pesisir Selatan yang disiarkan TVRI Sumatera Barat di Padang pada Kamis malam, 7 November 2024, calon bupati nomor urut 2, Hendrajoni tampak kurang fokus dalam menjelaskan strategi peningkatan pembangunan dan rehabilitasi irigasi dalam mendukung sektor pertanian.
Ketika diminta menjawab secara spesifik terkait hal itu, Hendrajoni justru menyampaikan berbagai program lain, termasuk pembangunan jalan usaha tani dan rehabilitasi jaringan irigasi secara umum.
“Itu persoalan yang ada sekarang,” ujar Hendrajoni .
Kemudian ia menambahkan jawaban, dengan mengurai rencana bantuan bibit dan pupuk bagi petani, penyediaan fasilitas penyimpanan hasil tangkap untuk nelayan, hingga akses modal dan pemberdayaan bagi nelayan perikanan darat.
Ia tidak lupa menyebutkan pentingnya hilirisasi sektor pertanian dan perikanan melalui pembangunan agroindustri untuk komoditas unggulan seperti gambir, sawit, dan pengolahan ikan.
Wakilnya, Risnaldi, kemudian menjawab, bahwa infrastruktur pertanian dan irigasi, mulai dari jaringan utama hingga irigasi tersier yang langsung mengairi sawah petani, harus dipersiapkan agar Pesisir Selatan siap menjadi lumbung pangan di masa mendatang.
Calon bupati nomor urut 1, Rusma Yul Anwar, menanggapi jawaban tersebut dengan kritik, dia menilai bahwa paparan Hendrajoni dan Risnaldi tidak menjawab pertanyaan secara spesifik. Rusma menekankan pentingnya pemahaman terkait pembagian kewenangan dalam pengelolaan irigasi.
“Irigasi di Pesisir Selatan tidak sepenuhnya berada di bawah kendali pemerintah daerah,” jelas Rusma.
Sehingga lanjutnya, perlu dipahami tentang batas kewenangan masing-masing, mana yang menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten, provinsi, dan mana yang harus didukung oleh pemerintah pusat, seperti Kementerian PUPR.
Rusma menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan pembangunan dan rehabilitasi irigasi dengan pendekatan yang maksimal jika terpilih.
“Insha Allah, jika kami diberi amanah oleh masyarakat, dan begitu juga untuk Paslon 01 tingkat Provinsi Sumbar, Buya Mahyeldi, maka isma akan lebih mudah berkoordinasi dalam mengupayakan peningkatan infrastruktur irigasi,” ungkapnya.
Selain itu, Rusma menyampaikan dukungan politik yang dimilikinya, dengan sembilan partai pendukung yang memiliki 23 menteri di kabinet nasional. Ia melihat ini sebagai peluang besar untuk mempercepat pembangunan di Pesisir Selatan.
“Ini adalah salah satu cara yang dapat mempercepat pembangunan di Pesisir Selatan,” tambahnya.( Ak.47)
Adi Kampai siliwanginews.net
Martika Edison